TADRIS IPS IAIN PONOROGO-PONOROGO, Kuliah Kerja Lapangan merupakan salah satu dari sekian banyak mata kuliah yang harus dijalani oleh mahasiswa IPS IAIN Ponorogo pada saat menjalani masa studi, mata kuliah ini didapatkan di semester enam dengan dua SKS. Pada tahun 2024 mata kuliah ini diampu oleh Bapak Arif Rahman Hakim, M.Pd. Mata kuliah ini memberikan banyak pengalaman dan pengetahuan baru kepada mahasiswa mengenai berbagai aspek yang tentunya akan sulit didapatkan ketika di dalam kelas, salah satunya adalah melihat langsung bagaimana sebuah objek yang mulanya hanya dapat dilihat melalui media.
Dalam kegiatan Kuliah Kerja Lapangan yang dilaksanakan oleh Kelas Tadris IPS A, kami sepakat untuk memilih Yogyakarta sebagai tempat yang kami kunjungi, mengingat bahwa Yogyakarta memiliki berbagai tempat menarik yang kaya akan berbagai macam nilai. Kelas kami terbagi ke dalam dua kelompok yang masing-masing memiliki destinasi untuk dikunjungi, Kelompok Satu memilih untuk mengunjungi Museum Diorama Arsip Jogja, sedangkan Kelompok Dua memilih untuk mengunjugi Tamansari.
Pelaksanaan dari kegiatan ini adalah Kamis (2/5/2024), menginat bahwa lokasi yang kami tuju cukup jauh maka kami memutuskan untuk berangkat pada Kamis dini hari dengan titik kumpul Kampus Satu IAIN Ponorogo. Pagi harinya kami sudah sampai di Yogyakarta, untuk efisiensi waktu kami memutuskan untuk memisahkan diri, dimana kelompok dua berhenti di Tamansari sedangkan kelompok satu melanjutkan perjalanannya ke Museum Diorama Arsip Jogja. Secara umum kegiatan yang dilakukan baik kelompok dua maupun kelompok satu adalah melakukan pengumpulan informasi yang diperlukan, mengumpulkan dokumentasi baik itu foto maupun vidio.
Dalam kunjungan yang dilakukan oleh kelompok satu ke Museum Diorama Arsip Jogja mereka mendapatkan pengalaman luar biasa, terutama mengenai peristiwa sejarah yang pernah terjadi di Yogyakarta. Museum ini merupakan sebuah inovasi luar biasa yang memadukan arsip sejarah dan juga teknologi yang mumpuni. Kunjungan yang dilakukan ditemani oleh seorang pemandu wisata yang membantu membimbing untuk mengunjungi berbagai sudut museum, terdapat banyak ruangan yang menajikan berbagai informasi menarik dan juga visualisasi yang sangat baik. Kelompok satu dapat melihat berbagai peristiwa yang pernah terjadi mulai dari berdirinya Kerajaan Mataram sampai dengan
Kelompok dua juga mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru ketika mengunjungi Tamansari, tempat ini dahulu merupakan tempat yang indah dengan berbagai bangunan menakjubkan yang masih dapat dinikmati hingga saat ini. Dalam kunjungan yang dilakuakn oleh kelompok dua dibersamai oleh seorang pemandu wisata yang menjelasakan berbagai aspek yang ada di Tamansari mulai dari sejarah, fungsi dan lain-lain. Menurut penuturan pemandu wisata tempat ini pada zaman dahulu difungsikan sebagai sarana hiburan, tempat beribadah, tempat berlindung keluarga sultan dll. Pada sekitaran tamansari terdapat perumahan yang merupakan tempat tinggal Abdi Dalem Keraton.
Seusai kunjungan yang dilakukan oleh kelompok dua dan kelompok satu kami memutuskan untuk kembali ke Ponorogo. Perjalanan Kuliah Kerja Lapangan ini membawa banyak cerita dan pengalaman baru yang kami dapatkan, sebagai mahasiwa pengalaman dan ilmu baru yang didapatkan tentunya akan sangat berguna untuk menunjang perkuliahan.
