Dalam upaya meningkatkan wawasan dan pengetahuan terkait pembelajaran daring, Dosen Konsorsium Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial mengadakan sebuah Focus Group Discussion (FGD) bertema “Peningkatan Wawasan dan Pengetahuan dalam Pembelajaran Daring: Kolaborasi Dosen dan Mahasiswa Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial.” Acara yang berlangsung di Aula Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan IAIN Ponorogo pada hari Kamis, 27 Januari 2022 ini dihadiri oleh sejumlah dosen dan mahasiswa dengan antusiasme yang tinggi. Tujuan dari FGD ini adalah untuk mengeksplorasi tantangan dan peluang yang dihadapi dalam proses pembelajaran daring serta mencari solusi yang inovatif dan efektif.
Kegiatan FGD ini dibuka oleh Nastiti Mufidah, M.Pd salah satu dosen Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antara dosen dan mahasiswa dalam menciptakan lingkungan belajar yang dinamis dan adaptif. Beliau menyampaikan bahwa pembelajaran daring bukan sekadar pengalihan metode dari tatap muka ke online, tetapi juga memerlukan pendekatan baru yang mampu menjawab kebutuhan zaman. “Kolaborasi ini diharapkan mampu menghasilkan strategi pembelajaran yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan mahasiswa,” ujarnya.
Dalam diskusi yang berlangsung, para dosen berbagi pengalaman mereka dalam mengajar secara daring, termasuk tantangan teknis dan pedagogis yang mereka alami selama mengajar. Di sisi lain, mahasiswa juga turut aktif dalam kolaborasi ini dengan memanfaatkan berbagai sumber daya yang disediakan oleh dosen. Mereka tidak hanya menjadi konsumen informasi, tetapi juga aktor yang proaktif dalam memperluas wawasan dan pengetahuan mereka.
Secara keseluruhan, kolaborasi antara dosen dan mahasiswa jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial dalam pembelajaran daring telah membawa dampak positif yang signifikan. Dengan semakin meningkatnya wawasan dan pengetahuan yang didapat, diharapkan mahasiswa dapat menjadi generasi yang lebih siap menghadapi tantangan di masa depan.
